KAMAL, Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Kairatu Barat, menggelar tes wawancara terhadap 13 calon Panwaslu tingkat Desa/Kelurahan, Jumat (15/1).
Ketiga belas calon tersebut sebelumnya telah melalui tahapan seleksi berkas administrasi oleh Pokja Pendaftaran.
Ketua Pokja Perekrutan Panwas Desa Kecamatan Kairatu Barat, Julkifli mengatakan, antusias masyarakat terbilang tinggi sejak dibukanya penerimaan calon anggota panwas desa.
"Antusias masyarakat cukup tinggi, terbukti ada beberapa Desa yang Pendaftarnya sampai 5 orang/Desa," ujarnya.
Dikatakan, setelah tes wawancara, akan dipilih Enam peserta dari 13 peserta yang akan ditempatkan di tiap desa dalam wilayah kecamatan Kairatu Barat dan bersedia bekerja sepenuh waktu.
“Bagi yang terpilih jadi panwas desa harus siap bekerja sesuai hari kalender,” katanya.
Dijelaskan, tugas anggota panwas desa tidaklah mudah, karena mereka jadi perpanjangan tangan dari Panwascam untuk mengawasi setiap proses dari tahapan pilgub nantinya.
"Ibaratnya, anggota panwas desa ini ujung tombak pengawasan sekaligus penentu kualitas Pemilihan Gubernur Provinsi Maluku saat ini," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Panwascam Kairatu Barat, Raimond mengatakan, kendati ada panwas desa, pihaknya meminta agar masyarakat ikut bersama panwas melakukan pengawasan terhadap proses pilgub Maluku
“Kami berharap peran masyarakat sangat di perlukan sehingga pelaksanaan pesta demokrasi ini akan berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” katanya.
Sebab, lanjut Bung Roi sapaan sehari-haringa, personil panwas itu terbatas dan wilayah yang harus diawasi cukup luas. Oleh sebab itu semua masyarakat diharapkan bisa berpartisipasi demi menciptakan Pemilu yang demokrasi adil, jujur dan berintegritas.
No comments:
Post a Comment